Inilah Penyebab wanita selingkuh
Apa sih arti selingkuh sebenarnya? Yang pasti menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia alias KBBI, selingkuh adalah suka menyembunyikan sesuatu untuk kepentingan sendiri atau yang dikenal suka menyeleweng. Intinya adalah perbuatan meresikokan hubungan dengan cara berhubungan bersama laki-laki/perempuan lain di saat sedang menjalani hubungan. Lantas apa sih penyebab selingkuh, khususnya bagi para perempuan? Ternyata semua ada hubungannya dengan masa subur perempuan.
Menurut Dr Irwin Goldstein dari Boston University of Medicine, memudarnya cinta bukan satu-satunya alasan perempuan selingkuh. Masa subur perempuan justru bisa jadi faktor penyebab perselingkuhan. Menurutnya, perempuan yang tengah berovulasi memiliki tingkat hormon testosteron cukup tinggi. Dan inilah yang membuat gairah perempuan lebih cepat meningkat.
Pada saat libido tinggi tersebut, perempuan biasanya mencari pasangan yang bisa berfungsi seksual dengan baik. Dan jika masalah seksual sering mewarnai rumah tangga, maka kemungkinan besar para perempuan mulai terpikir untuk selingkuh. Hal ini sudah terjadi sejak zaman purba.
Namun tentu saja tak semua perempuan akan melakukan hal ini. Dari data psikolog Steven W Gangstead, hanya perempuan yang benar-benar kurang puas dengan pasangannya yang akan terpikir mencari bibit lain.
Faktor Genetik
Sementara itu, Prof Tim Spector dari Twin Research Unit di St Thomas's Hospital London menunjukkan hasil study paling gres mengenai penyebab selingkuh. Fakta menyingkap, sifat suka selingkuh para perempuan berkaitan dengan faktor genetik.
Saat meneliti komponen genetik sejumlah orang kembar, Spector menemukan satu dari orang kembar tersebut punya sejarah selingkuh. Ini berarti 55% kemungkinan saudara kembarnya juga suka melakukan hubungan gelap.
Menurut Spector, gen yang bertanggung jawab terhadap kecenderungan ini, kemungkinan besar merupakan proses evolusi dan gabungan gen dari berbagai sumber. Dengan evolusi ini wanita menjadi lebih punya peluang untuk memilih yang terbaik.
So, buat para perempuan, seharusnya lebih meningkatkan lagi kewaspadaan kita tentang pemikiran-pemikiran jelek perselingkuhan. Jika memang Anda membutuhkan dan merindukan 'belaian', jangan langsung selingkuh. Coba terangkan dulu kepada pasangan karena biar bagaimana pun komunikasi adalah hal terpenting dalam suatu hubungan. Yang terpenting Anda harus ingat how worthy you had n how much you loose when you're cheating!
Tidak ada komentar: